Pelatih PSIM Girang Bungkam Persebaya di BRI Super League: Ini Standar Baru Kami!

Bola.com, Surabaya - PSIM Yogyakarta membuka kampanye BRI Super League 2025/2026 dengan senyuman. Laskar Mataram menang tipis 1-0 atas Persebaya Surabaya di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Jawa Timur, Jumat (8/8/2025) malam WIB.

Gol tunggal PSIM dilesakkan Ezequiel Vidal pada menit ke-92. Gelandang asal Argentina itu menjebol gawang Persebaya lewat sundulan, seusai meneruskan umpan dari bek muda Dede Sapari.

Kemenangan ini membuat PSIM duduk di peringkat kedua klasemen sementara BRI Super League 2025/2026 dengan torehan tiga angka. Laskar Mataram ada di bawah Borneo FC dengan perolehan poin sama.

Hasil ini jadi modal bagus buat PSIM sebelum menjamu Arema FC pada pekan kedua Super League. Duel kedua tim bakal berlangsung di Stadion Sultan Agung, Bantul, Sabtu (16/8/2025) sore WIB.

Mulai musim 2025/2026, I.League menetapkan aturan baru bagi suporter yang ingin mendukung timnya di laga tandang BRI Super League. Terdapat 3 kategori suporter yang ditetapkan: dari yang berisiko tinggi, hingga yang tergolong aman. Apa tujuan dari kl...

Pelatih PSIM, Jean-Paul van Gastel, tak bisa menyembunyikan kebahagiaan setelah anak asuhnya menang dramatis atas Tim Bajul Ijo. Arsitek berpaspor Belanda itu mengapresiasi kerja keras pemain di lapangan.

"Kami sangat senang bisa meraih kemenangan di laga perdana. Saya rasa ini standar baru untuk kami, saya ingin melihat tim kami seperti ini setiap pekannya," ujar Jean-Paul van Gastel seusai laga.

"Ini sangat berbeda jika saya membandingkan dengan saat pramusim. Tapi kami tahu kalau pramusim itu untuk meningkatkan fisik dan mengembangkan cara kami bermain."

"Saya rasa pertahanan kami juga cukup baik, dengan pergantian pemain. Kami melewatkan beberapa peluang dan akhirnya Vidal bisa mencetak gol, kami sangat senang bisa menang," lanjut mantan asisten pelatih Besiktas itu.

Bek PSIM, Yusaku Yamadera, juga memberikan komentar selepas kemenangan tim. Meski sukses meraup poin penuh, pemain asal Jepang itu menyebut pertandingan berjalan sulit. Terlebih, Laskar Mataram bermain di hadapan pendukung lawan.

"Pertama-tama pertandingan ini sangat sulit bagi kami untuk meraih kemenangan, karena pertandingan pertama di musim ini dan juga laga pembuka," kata Yusaku Yamadera.

"Kami juga tidak punya waktu cukup untuk menyiapkan tim di pramusim. Tapi kami bekerja bersama dan kerja keras, itu kunci kemenangan kita hari ini."

"Saya bilang ini adalah musim pertama saya di Liga 1. Saya tidak menyangka dengan atmosfer yang luar biasa ini. Tapi kita melakukan pekerjaan baik dan saya harap kita bisa menjadi top lima dan kita harus percaya diri," tegasnya.