Ramadhan Sananta Masih Belum Bisa Terima Kegagalan Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026

Bola.com, Jakarta Penyerang Timnas Indonesia, Ramadhan Sananta, angkat bicara menanggapi kegagalan merebut tiket ke Piala Dunia 2026. Kekecewaan mendalam dialami para pemain setelah mimpi besar itu akhirnya kandas.

Ramadhan Sananta mengatakan, para pemain Timnas Indonesia masih belum bisa menerima dua kekalahan melawan Arab Saudi (2-3) dan Irak (0-1). Sebab, dia memahami harapan besar pendukung skuad Garuda yang bermimpi lolos Piala Dunia 2026.

“Sudah tentu kami belum menerima kekalahan itu, karena semua fans dan suporter berharap Timnas Indonesia bisa lolos ke Piala Dunia 2026,” kata Ramadhan Sananta seperti dikutip dari ASTRO Arena, Jumat (24/10/2025).

Meskipun demikian, striker berusia 22 tahun ini akan berusaha melupakan kekecewaan itu. Sebab, dia kini harus segera mengalihkan fokusnya untuk membantu perjuangan klubnya, DPMM FC, di Liga Super Malaysia 2025/2026.

“Sebagai pemain, saya sudah memberikan yang terbaik. Saya juga harus berjuang lebih keras di Malaysia,” ujar striker yang telah mengoleksi enam gol dari 12 penampilan bersama Timnas Indonesia tersebut.

Setelah kembali dari tugas bersama tim nasional, mantan pemain PSM Makassar dan Persis Solo ini langsung menjalani persiapan bersama DPMM FC jelang duel kontra raksasa Liga Super Malaysia, Johor Darul Takzim (JDT).

Menghadapi tim jawara sebelas kali berturut-turut itu, Sananta menegaskan kesiapannya untuk berjuang. Dia menyebut sejumlah kunci agar tim asal Brunei Darussalam ini bisa mengatasi superioritas para bintang JDT.

“Menghadapi tim bagus seperti Johor Darul Takzim membutuhkan persiapan yang maksimal. Semua pemain menunjukkan dedikasi yang luar biasa, dan bersemangat untuk bermain melawan tim raksasa Malaysia yang memiliki pemain-pemain berkualitas,” katanya.

Ramadhan Sananta menjadi salah satu pemain asing yang selalu menjadi andalan DPMM FC di Liga Super Malaysia. Dari total enam laga pada awal musim ini, Sananta selalu tampil sebagai starter dan bermain penuh 2x45 menit.

Pemain kelahiran Daik, Lingga, itu setidaknya sudah menyumbang satu gol plus satu assist. Sementara itu, di ajang Piala FA Malaysia, Sananta juga mengukir satu gol dan satu assist dari dua laga kontra Kuching City.

Bersama DPMM FC, Sananta terakhir kali bermain pada akhir September 2025 lalu saat membantu timnya meraih kemenangan perdana kontra Melaka FC yang berakhir dengan skor tipis 1-0.

DPMM FC tentu bakal menghadapi ujian yang amat menantang saat melawat ke markas Johor Darul Takzim. Pasalnya, tim beralias Harimau Selatan itu mengukir capaian yang sangat mengerikan pada awal musim ini.

JDT tercatat selalu mengamankan kemenangan pada tujuh pertandingan. Bahkan, mereka selalu berpesta gol pada tiga laga terakhirnya, yakni saat bersua Sabah FC (8-0), Penang FC (6-0), dan terakhir PDRM FC (7-0).